MAGELANG – Bencana angin puting beliung yang melanda wilayah Kecamatan Pakis dan sekitarnya di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah beberapa minggu lalu menyedot perhatian untuk bergerak dalam aksi sosial. Hal ini di antaranya dilakukan SMK Muhammadiyah Kota Magelang yang menyerahkan bantuan.

Kegiatan yang diinisiasi Pimpinan Ranting (PR) IPM SMK sekolah tersebut menggalang dana dari warga sekolah dan masyarakat sekitar lingkungan sekolah. Bersama LazisMu Kota Magelang bantuan diserahkan kepada Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pakis.

Ketua PR IPM, Rohman menyampaikan galang dana ini dilakukan sebagai tanggung jawab sosial untuk membantu saudara-saudara yang sedang terkena musibah.

“Semoga bantuan kami dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk pemulihan pascabencana,” ujarnya.

Bantuan yang dikumpulkan ini dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama diserahkan kepada Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pakis untuk diserahkan kepada warga Pakis. Bagian kedua difokuskan untuk membantu siswa SMK yang terdampak. Total ada 6 siswa yang rumahnya terdampak dan mengalami kerusakan.

Ketua PCM Pakis, Sudarnomo menyatakan, kerusakan yang ditimbulkan ini beraneka ragam, mulai dari ringan hingga berat. Pihaknya menyerahkan bantuan ini kepada masyarakat umum yang memang terdampak dan disesuaikan dengan dampak yang ditimbulkan.

“Ucapan terima kasih kami kepada SMK Muhammadiyah Kota Magelang dan LazisMu yang sudah peduli dan membantu pemulihan pasca bencana karena kami sekarang fokus pula pada pemulihan,” akunya.

Puting beliung itu memang berhasil memporak-porandakan wilayah Pakis dan sekitarnya. Pohon yang tercabut dan menutup jalan. Namun karena semangat gotong royong warga akses sudah bisa dan kembali terbuka.

“Kami berharap bahwa bantuan kami mampu dirasakan manfaatnya bagi masyarakat di beberapa wilayah di Kecamatan Pakis sehingga masyarakat dapat beraktifitas sebagaimana biasa,” ungkap Waka Humas SMK, Latifah, S.Pd. (Siedoo)