Nasional

Perhatian! Perguruaan Tinggi Dilarang Gunakan Plastik Sekali Pakai

SEMARANG – Kementerian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Kemenristekdikti) melarang penggunaan plastik sekali pakai atau single use plastic di lingkungan Kemenristekdikti dan perguruan tinggi se-Indonesia.

Larangan itu tertuang dalam Instruksi Menristekdikti Nomor 1/M/INS/2019 tentang Larangan Penggunaan Kemasan Air Minum Berbahan Plastik Sekali Pakai dan/atau Kantong Plastik di Lingkungan Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

Dengan adanya kebijakan tersebut pengurangan penggunaan plastik sekali pakai ditargetkan akan mencapai nol. Termasuk, air minum berkemasan plastik sekali pakai dan kantong plastik.

“Kebijakan masalah plastik, bagaimana mengkondisikan plastik ini. Akhirnya saya keluarkan kebijakan di Kemenristekdikti, zero single use plastic di kampus di Indonesia,” katanya saat di Unisbank Semarang, Jawa Tengah, Senin (22/7/2019).

“Saya senang sekali, terima kasih di Unisbank ini tadi minumnya sudah pakai gelas, tidak pakai plastik (dari kemasan air mineral). Backdrop-nya juga tidak pakai plastik. Ini zero plastic,” ungkap Menteri Nasir.

Mantan Rektor Undip tersebut menceritakan latar belakang kebijakannya terkait larangan penggunaan plastik sekali pakai.

“Saya sudah riset terkait limbah di Sungai Citarum, ternyata Sungai Citarum di salah satu media Amerika, dimuat sebagai sungai terkotor di dunia. Bayangkan, terkotor di dunia! Presiden gerah waktu itu di tahun 2017. (Dari hasil riset itu) yang berbahaya memang plastik atau mikro plastik,” ungkap Menristekdikti.

Sungai Citarum yang dipenuhi limbah, salah satunya plastik dan mikro plastik ini mendorong Kemenristekdikti sebagai salah satu garda terdepan masyarakat ilmiah di Indonesia untuk mengambil tindakan.

Turut hadir dalam kesempatan ini, Sekretaris Direktorat Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Agus Indarjo, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jawa Tengah Dwi Yuwono Puji Sugiharto.

Lalu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah Soekowardojo, Rektor Universitas Stikubank (Unisbank) Safik Faozi, para pimpinan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Semarang, serta para civitas akademia Unisbank. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?

Recent Posts

Ikuti POPDA Eks Kedu, 160 Atlet dan Official asal Kota Magelang Dilepas

MAGELANG, siedoo.com - Wali Kota Magelang, dr. Muchamad Nur Aziz melepas 160 atlet termasuk pelatih/official Kota Magelang di Pendopo Pengabdian Kota Magelang,…

22 jam ago

Luar Biasa! ITS Naik Peringkat II Pendanaan PKM Terbanyak Nasional

SURABAYA, siedoo.com - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil menempati posisi terbanyak kedua perguruan tinggi dengan proposal yang mendapatkan pendanaan…

1 hari ago

Dua Pelajar Indonesia Raih Emas dalam Ajang Internasional di Australia

JAKARTA, siedoo.com - Pelajar kelas 10 Sekolah Insan Cendekia Madani, Ronald Rauf Nurima, meraih prestasi gemilang dengan menyabet medali emas…

2 hari ago

17 Rektor PTN Ikuti Program Kepemimpinan di Korsel, Siapa Sajakah Mereka?

JAKARTA, siedoo.com - Pelepasan Peserta Program Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PKKPT) untuk Rektor Tahun 2024 dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,…

2 hari ago

Ini Dia Sosok Wisudawan Sarjana Terbaik ITS dengan IPK 3,96

SURABAYA, siedoo.com - Menempuh pendidikan selama 3,5 tahun di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tak menghalangi Benedictus Kenny Tjahjono sematkan…

3 hari ago

Mudik Gratis di Sumut Berhasil Tekan Penggunaan Sepeda Motor

MEDAN, siedoo.com – Program Mudik Gratis di Sumatera Utara (Sumut) berhasil menekan penggunaan sepeda motor saat arus mudik dan balik…

5 hari ago