Pertama di Indonesia, Mahasiswa Unair Jalankan KKN Tematik Pemilu 2019

SURABAYA – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Pemilu, sebelumnya belum pernah dilakukan perguran tinggi di tanah air. Untuk kali pertama Universitas Airlangga (Unair) menyelenggarakan pelepasan mahasiswa peserta KKN Pemilu 2019 pada pekan ini.

Pelepasan peserta KKN berlangsung di Aula Amerta Kantor Manajemen Kampus C Unair, Surabaya, Jawa Timur. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Lembaga Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Unair, Dr. Eko Supeno, Drs., M.Si.

“KKN Tematik Pemilu 2019 merupakan KKN Pemilu yang pertama diadakan di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur. KKN Tematik Pemilu 2019 Unair merupakan KKN yang diselenggarakan dalam periode lima tahun sekali,” ucap Eko seperti dikutip unair.ac.id.

Eko menyebutkan, terdapat sepuluh fakultas yang turut serta dalam KKN tersebut. Di antaranya yaitu Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Farmasi, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Fakultas Kedokteran Gigi.

Kemudian Fakultas Kedokteran Hewan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Perikanan dan Kelautan, dan Fakultas Psikologi. Peserta yang akan diberangkatkan kali ini yaitu sebanyak 106 mahasiswa, yang memiliki passion dalam topik yang akan dikaji. Terdiri atas 31 mahasiswa laki-laki, dan 75 lainnya perempuan.

Sementara Rektor Unair Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., M.T., Ak., CMA. memberikan arahan pada mahasiswa untuk tetap objektif selama proses pemilu berlangsung. Menurutnya, mahasiswa merupakan golongan terpelajar dan memang dituntut untuk tidak memihak pada golongan manapun.

“Harapannya mahasiswa berada pada posisi yang menjadikan kualitas pemilu ini lebih bisa dipertanggungjawabkan. Melalui KKN Pemilu, mahasiswa harus bisa menjadi rujukan apabila suatu saat terjadi masalah,” ujar Prof. Nasih.

KKN Pemilu akan dilaksanakan pada 15 April hingga 3 Mei 2019. Seluruh mahasiswa KKN akan disebar di seluruh daerah di Kota Surabaya dengan penerimaan awal di KPU Jatim. Selama di TPS, mereka bertugas membantu jalannya pemilu agar tetap lancar.  (Siedoo)