Siedoo.com -
Inovasi

60 Guru di Jateng Berkumpul, Kembangkan Inovasi Pembelajaran

MAGELANG – Dunia pendidikan tidak lepas dari perkembangan teknologi informasi (information technology/IT). Sehingga transformasi ilmu kepada peserta didik dituntut pula menggunakan IT. Guru juga dituntut mahir menggunakan IT dalam proses belajar mengajar.

Sebanyak 60 guru SD/SMP/SMA dari berbagai daerah di Jawa Tengah (Jateng) berkumpul di SD Negeri Banyuwangi 1 Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Mereka datang dari Sragen, Salatiga, Temanggung, Kendal, Wonosobo, juga Magelang. Mereka bersama-sama mengikuti Pelatihan Pembelajaran Tanpa Batas, Ahad (10/2/2019).

Ketua penyelenggara kegiatan, Solehuddin Al Ayyubi mengatakan dalam pelatihan ini peserta berlatih memanfaatkan berbagai manfaat dari Office 365 dari Microsoft. Tujuan kegiatan agar para guru mengembangkan inovasi pembelajaran. Sehingga menjadi guru profesional dan inovatif.

“Peserta dilatih menyimpan data secara online di internet menggunakan OneDrive, membuat buku agenda, presentasi online, menggunakan Office Online. Kemudian tentang penggunaan video call ke seluruh dunia via SKYPE, serta menggunakan Microsoft Teams untuk manajemen kelas,” kata Solehuddin kepada siedoo.com.

Solehuddin mengatakan para peserta nantinya harus mengerjakan tugas-tugas secara online di rumah. Mereka akan dipandu secara online oleh para mentor hingga mahir menggunakan media pembelajaran. Selanjutnya para guru dapat mengembangkan pemanfaatan Pembelajaran Tanpa Batas untuk kegiatan belajar mengajar di sekolah masing-masing.

“Seluruh peserta menjadi pebelajar (siswa) dalam kelas virtual. Di kelas ini peserta dapat berkomunikasi, berbagi pengalaman, mengerjakan tugas kelas, serta mengetahui hasil pengerjaan tugasnya,” papar guru SD Banyuwangi 1 ini.

Sekitar satu bulan para peserta sudah mahir menggunakan dan memanfaatkan Office 365 sebagai media pembelajaran tanpa batas.

“Kemahiran ini ditandai dengan diterimanya sertifikat sebagai tanda selesai dan lulus mengikuti Pelatihan Pembelajaran Tanpa Batas,” pungkas Solehuddin. (Siedoo)

Apa Tanggapan Anda ?