Bejo Sugiantoro Legenda Sepak Bola Indonesia Meninggal Dunia Bejo Sugiantoro, lahir pada 2 April 1977 di Sidoarjo, Jawa Timur, dikenal sebagai salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.
Karier profesionalnya dimulai pada usia 17 tahun bersama Persebaya Surabaya pada tahun 1994. Selama periode pertamanya di klub tersebut hingga tahun 2002, Bejo menjadi pilar pertahanan yang tangguh dan andal.
Selain Persebaya, Bejo juga sempat membela beberapa klub lain, antara lain PSPS Pekanbaru (2003–2004), Mitra Kukar (2008–2009), Persidafon Dafonsoro (2009–2010), Deltras Sidoarjo (2010–2011), dan Perseba Bangkalan (2012–2013).
Namun, kecintaannya terhadap Persebaya membawanya kembali ke klub tersebut pada periode 2004 hingga 2008. Selama kariernya, ia mencatatkan total 256 penampilan dan mencetak 7 gol.
Kontribusi di Tim Nasional
Di kancah internasional, Bejo menjadi andalan Tim Nasional Indonesia dari tahun 1997 hingga 2004. Ia tampil dalam 45 pertandingan dan menyumbangkan 2 gol.
Salah satu momen bersejarah adalah saat Indonesia mengalahkan Filipina dengan skor 13-1 pada Piala Tiger 2002, di mana Bejo turut menyumbang gol dalam kemenangan tersebut.
Prestasi dan Penghargaan
Selama berkarier, Bejo meraih berbagai prestasi gemilang. Bersama Persebaya Surabaya. Ia berhasil membawa klub tersebut meraih gelar Liga Indonesia Premier Division pada musim 1996–1997 dan 2004, serta Liga Indonesia First Division pada tahun 2006.
Di level internasional, ia turut membawa Timnas Indonesia meraih medali perak pada SEA Games 1997 dan medali perunggu pada SEA Games 1999.
Karier Kepelatihan
Setelah pensiun sebagai pemain, Bejo melanjutkan dedikasinya di dunia sepak bola dengan berkarier sebagai pelatih. Ia memulai sebagai asisten pelatih di Persebaya Surabaya pada tahun 2018 hingga 2023.
Kemudian, ia di percaya menjadi pelatih kepala di Serpong City pada tahun 2023 hingga 2024, sebelum akhirnya kembali ke Deltras Sidoarjo sebagai pelatih kepala pada tahun 2024.
Keluarga dan Kehidupan Pribadi
Bejo dikenal sebagai sosok keluarga yang hangat. Ia adalah ayah dari Rachmat Irianto, pemain sepak bola profesional yang mengikuti jejaknya di dunia sepak bola. Selain Rachmat, Bejo juga memiliki dua putri, Aisyah Rahma Al Ba’ja dan Erlisyah Rahma Al Ba’ja.
Dalam kehidupan sehari-hari, Bejo dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan selalu memberikan inspirasi bagi generasi muda. Bejo Sugiantoro Legenda Sepak Bola Indonesia Meninggal Dunia
Kepergian Sang Legenda
Pada 25 Februari 2025, dunia sepak bola Indonesia berduka dengan kabar meninggalnya Bejo Sugiantoro. Kabar ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan, dan para penggemar sepak bola di seluruh tanah air.
Warisan dan dedikasinya dalam dunia sepak bola akan selalu di kenang dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.
Warisan yang Abadi
Bejo Sugiantoro bukan hanya dikenal karena prestasinya di lapangan, tetapi juga karena dedikasinya dalam mengembangkan bakat-bakat muda di Indonesia.
Sebagai pelatih, ia selalu menekankan pentingnya disiplin, kerja keras, dan semangat pantang menyerah. Warisan ini akan terus hidup dalam setiap pemain yang pernah di bimbingnya dan dalam hati para penggemar sepak bola Indonesia.
Kepergian Bejo Sugiantoro meninggalkan kekosongan yang mendalam dalam dunia sepak bola nasional. Namun, semangat dan dedikasinya akan terus menjadi inspirasi bagi semua yang mencintai olahraga ini. Selamat jalan, legenda.
