Hasil MU vs Brighton: Setan Merah Dibantai 1-3 di Old Trafford Old Trafford kembali menjadi saksi bisu kekalahan Manchester United setelah Brighton & Hove Albion berhasil mencuri kemenangan telak 3-1 dalam laga lanjutan Liga Premier Inggris. Kekalahan ini semakin menambah tekanan kepada manajer Ruben Amorim, yang belakangan ini terus menjadi sorotan akibat performa inkonsisten timnya.
Babak Pertama: Brighton Langsung Menekan
Sejak peluit babak pertama di bunyikan, Brighton tampil agresif dengan permainan cepat dan kolektivitas yang apik. Gol cepat pertama Brighton tercipta melalui Yakuba Minteh, gol tersebut tercipta begitu cepat di awal mulainya laga. Memanfaatkan umpan lambung dari Kaoru Mitoma, Minteh dengan tenang menyarangkan bola ke gawang Andre Onana.
Manchester United mencoba merespons dengan serangan yang di pimpin oleh Amad Diallo dan Bruno Fernandes. Namun, peluang-peluang mereka kerap mentah di tangan kiper Brighton, Verbruggen, atau gagal menemui target. Gol Mu akhirnya tercipta lewat eksekusi penalti dari Bruno Fernandes usai Zirkzee di langgar oleh Carlos Baleba.
Babak Kedua: Brighton Menggila
Memasuki babak kedua, Brighton semakin menggila. Tim asuhan Fabian Hurzler bermain dengan penuh percaya diri, memanfaatkan setiap celah yang ditinggalkan oleh pertahanan MU. Gol kedua datang pada melalui Joao Pedro, yang melepaskan tembakan ke pojok kanan bawah gawang.
MU tampak kehilangan arah permainan. Ruben Amorim mencoba melakukan perubahan dengan memasukkan Rasmus Højlund dan Alejandro Garnacho. Upaya ini sempat memberi harapan ketika Garnacho melepaskan tendangan. Namun, sayang bola melambung di atas mistar gawang, menambah frustrasi para pemain dan fans di stadion.
Gol ketiga Brighton lahir pada menit ke-76 melalui Georgino Rutter. Sang striker memanfaatkan umpan matang dari Solly March untuk menaklukkan Onana. Old Trafford pun terdiam, sementara sebagian besar fans tuan rumah memilih meninggalkan stadion sebelum laga usai.
Kritik untuk Ruben Amorim
Kekalahan ini menempatkan Amorim dalam tekanan besar. Setelah awal musim yang penuh harapan, performa MU kini jauh dari konsisten. Masalah di lini pertahanan, kurangnya kreativitas di lini tengah, serta ketumpulan lini depan menjadi sorotan utama.
“Kami kurang fokus di momen-momen krusial, dan itu tidak bisa di terima di level seperti ini,” ujar Amorim dalam konferensi pers pasca-pertandingan. Namun, pernyataan ini tidak cukup meredakan kekecewaan fans yang mulai kehilangan kesabaran.
Brighton: Contoh Kesuksesan Tim Kolektif
Sementara itu, Brighton kembali membuktikan bahwa mereka adalah kekuatan yang patut di perhitungkan di Liga Premier. Dengan gaya permainan yang terorganisir dan pelatih visioner seperti Fabian Hurzler, Brighton kini bersaing di papan atas klasemen. Hasil MU vs Brighton: Setan Merah Dibantai 1-3 di Old Trafford
Huzler memuji timnya atas kemenangan ini. “Kami datang ke sini dengan rencana jelas, dan para pemain mengeksekusinya dengan sempurna. Ini adalah kemenangan besar bagi kami,” ujarnya.
Penutup
Dengan hasil ini, Manchester United harus segera berbenah jika ingin kembali bersaing di papan atas Liga Premier. Kekalahan memalukan di kandang sendiri menjadi sinyal bahaya bagi Setan Merah, yang kini terancam kehilangan tempat di zona Eropa. Sebaliknya, Brighton semakin mengokohkan diri sebagai salah satu tim kejutan musim ini.
Kemenangan 3-1 ini tidak hanya menunjukkan superioritas Brighton di atas lapangan, tetapi juga memperlihatkan bahwa MU masih jauh dari kata stabil. Dengan jadwal pertandingan yang semakin padat, mampukah Setan Merah bangkit dari keterpurukan?
